Ada dua encoding video yang terkenal dan sering di gunakan yaitu Handbrake dan Megui dan sebenarynya dua encoding video itu hampir sama, keduanyapun juga sama-sama advance tapi friendly dengan pemula perbedaanya hanya tampilan dan anak/sub softwernya, maksud dari sub softwere itu adalah ada beberapa softwere encoding juga tapi di bawah naungan ke dua encoding di atas contohnya dari Megui ada Minicoder, x264 dan ada beberapa lagi saya juga agak lupa, Kalo dalam naungan Handbrake Ada Cyko nah walaupn Handbrake hanya punya anak si Cyko tapi Cyko ini amat terkenal dan banyak sekali di gunakan mungkin saja lebih banyak pengguna Cyko dari pada Handbrakenya sendiri sayapun ketika mula-mula menggunakan Cyko karna sangat-sangat mudah di gunakan. Maaf ya kenapa saya malah ngebahas silsilah keluarga wkowkwowk ya sudahlah.
Ok karna saya sudah pensi menggunakan Megui (karna sering fatal error di komputer saya) saya sekarang menggunakan Handbrake dan tentu saja saya akan menggunakan Handbrake untuk Tutorial ini, sorry ya Megui kwowkwowkwokwokwo
Step-stepnya, tentu saja download dulu Handbrakenya ya disini atau ingin langsung ke websitenya klik disni setelah selesai downloadnya instal seperti biasa lalu buka programnya munculah tampilan seperti ini
klik untuk memperbesar gambarnya |
yang kali ini saya bahas adalah encode manual atau advance encode kalo yang instan encode akan saya bahas di bawah (ingat instant encode juga ga kalah kualitasnya sama advance encode)
1. Open dulu file videonya yang ingin di encode (klik yang bertuliskan source)
klik untuk memperbesar gambarnya |
2. Pilih Destinasi/tampat penyimpan file yang telah di encode dan pilih output containernya mau mp4 atau mkv (saran saya mkv saja)
3. Klik atau centang kotak Use Advanced Tab Instead untuk advenced encode
klik untuk memperbesar gambarnya |
4. Pada tab audio biarkan bitrate 160 (standard) dan naikan Gain jadi 10 (fungsi gain adalah makin besar nilainya makin besar juga volume suaranya)
klik untuk memperbesar gambarnya |
5. Pilih Tab Advanced ikuti Setting di bawah ini (Setting standard yang sering di gunakan) bila ingin outputnya lebih kecil naikan reference framenya (saya kotakin merah) ingat semakin tinggi refrence framenya semakin berat juga kinerja komputer kita jadi hati-hati juga naikinya ya.
klik untu memperbesar gambar |
6. Klik start (tanda panah bulat hijau di tab atas)
Nah untuk Advance sudah kelar mudah kan! selanjutnya instant (perlu di perjelas sekali lagi instant encode itu ga kalah kualitasnya sama yang advance encode karna instant encode itu sama saja settinganya dengan advance encode bedanya yang instan encode otomatis settingannya
Untuk yang instant encode tinggal geser-geser aja x264 presetnya (yang saya kotakin merah) mau ultrafast, seperfast, very fast, faster, fast, medium, slow, slower, very slower, atau placebo (ingat makin geser ke kanan makin lama encodingnya tapi hasil ukuran compressingnya makin kecil dan kualitasnya tetap ok)
klik untu memperbesar gambar |
Akhirnya tutorial mainstream ini kelar ya hahaha semoga aja tutorial dari saya bisa anda jalankan dengan lancar dan bisa mengatasi keinginan atau masalah anda. Jangan lupa kalo ingin menyampaikan sesuatu comment aja dan secepatnya saja akan reply comment anda.
No comments:
Post a Comment